Keluhan Pasca Melahirkan Normal

Saya sering mendengar ibu-ibu bercerita bahwa melahirkan itu sangat sakit tapi sakitnya akan tergantikan pada saat mendengar tangisan si bayi.
Itulah yang saya rasakan, bayi saya lahir setelah proses kontraksi selama 12 jam. Bahagianya luar biasa. Tapi tidak dapat dipungkiri bahwa kebahagiaan itu harus disertai beberapa keluhan fisik pasca melahirkan. Berikut adalah keluhan yang saya alami setelah melahirkan secara normal;

• Keringat yang berlebih, walaupun dirumah sudah menggunakan AC saya selalu merasa kepanasan. Keringat saya mengucur deras jadi harus selalu menggunakan handuk apalagi ketika menyusui. Ini berlangsung kira-kira seminggu pasca melahirkan. 
• Sembelit,  sebenarnya ketika hamil saya juga sudah mengalaminya tapi berlanjut lagi setelah melahirkan. Walaupun sudah mengkonsumsi sayuran dan pepaya dalam jumlah yang banyak tapi tetap saja saya mengalami sembelit. 
• Wasir, ini mungkin terjadi karena sembelit dan salah ngedan ketika melahirkan. Awalnya saya tidak menyadari bahwa sakit yang saya alami setiap kali buang air besar adalah wasir sampai suatu hari bab saya bercampur darah. Lalu saya cari info di internet dan ternyata saya mengalami wasir.
• Triger Finger, jari manis saya kiri dan kanan susah digerakkan terutama pada pagi hari. Karena ini cukup mengganggu maka cek ke dokter tulang. Dokter tersebut tidak berani memberikan resep obat penyembuh karena saya sedang menyusui. Beliau hanya meresepkan obat pengurang rasa sakit untuk beberapa kali minum dan hanya diminum jika terasa sakit. Karena dokter tersebut tidak menyarankan konsumsi obat ketika menyusui maka obat itu tidak saya minum. Dokter juga merujuk saya ke rumah sakit lain untuk melakukan fisioterapi tapi karena keterbatasan waktu saya belum melakukannya. Jadi sampai hari ini saya masih menderita kaku jari setiap pagi.
• Nyeri Tulang,saya merasakan sakit/nyeri di bagian pinggang, lutut dan pergelangan kaki. Bersamaan dengan konsultasi triger finger, dokter mendiagnosa saya kekurangan kalsium. Memang setelah melahirkan saya tidak minum susu apapun. Setelah itu saya minum susu UHT 2x sehari dan berangsur-angsur sakit tersebut berkurang.

Keluhan diatas bersifat personal artinya belum tentu setiap ibu yang melahirkan mengalaminya. Hanya saja beberapa hal di bawah ini boleh menjadi perhatian bagi ibu hamil untuk mengurangi keluhan-keluhan pasca melahirkan;

• Tetaplah mengkonsumsi buah dan sayuran yang cukup selama hamil dan pasca melahirkan. Disamping untuk memenuhi kebutuhan gizi si kecil, kebutuhan serat ibu untuk mencegah sembelit dan wasir juga terpenuhi. 
• Tetaplah mengkonsumsi susu. Berdasarkan pengalaman saya tidak harus susu khusu ibu hamil atau menyusui. Susu UHT yang harganya lebih murah juga sudah bisa memenuhi kebutuhan kaslium ibu. 
• Istirahat yang cukup. Usahakan untuk tetap memiliki jam tidur yang cukup. Memang sulit apalagi jika bayi anda tergolong bayi yang rewel.
• Walaupun banyak keluhan berusahalah untuk tetap bersyukur dan ikhlas menjalani peran sebagai ibu. Karena sikap hati yang demikian memampukan kita untuk tetap semangat.

"Mother's love is an effective healer, not only for her family but also for her self"